BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dengan bergulirnya reformasi untuk menuju supremasi hukum, penegakan hukum merupakan salah satu cara utama yang harus dibenahi dan dikokohkan untuk mencapai tujuan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Dewasa ini, mulai banyak bermunculan permasalahan rumit yang sedang dihadapai oleh negara Indonesia. Kelemahan perundang-undangan dalam bidang keuangan negara menjadi salah satu penyebab terjadinya beberapa bentuk penyimpangan dalam pengelolaan keuangan negara. Dalam upaya menghilangkan penyimpangan tersebut dan mewujudkan sistem pengelolaan fiskal yang berkesinambungan sustainable sesuai dengan aturan pokok yang telah ditetapkan dalam Undang-Undang Dasar dan asas-asas umum yang berlaku secara universal dalam penyelenggaraan pemerintahan negara diperlukan suatu undang-undang yang mengatur pengelolaan keuangan negara. Upaya untuk menyusun undang-undang yang mengatur pengelolaan keuangan negara telah dirintis sejak awal berdirinya negara Indonesia. Oleh karena itu, penyelesaian Undang-undang tentang Keuangan Negara merupakan kelanjutan dan hasil dari berbagai upaya yang telah dilakukan selama ini dalam rangka memenuhi kewajiban konstitusional yang diamanatkan oleh UndangUndang Dasar 1945. Hukum merupakan sarana untuk mengatur kepentingan masyarakat dengan segala tegas dan fungsinya untuk menciptakan ketertiban dan perdamaian, oleh karena itu maka diperlukan aparat/lembaga yang harus mengawasi pelaksanaan/penegakan hukum tersebut. Dalam UUD 1945 pasal 1 ayat 3, Negara Indonesia adalah negara hukum. Sejalan dengan ketentuan tersebut maka negara hukum itu di artikan sebagai, Negara dimana tindakan pemerintah maupun 1 rakyatnya di dasarkan atas hukum untuk mencegah adanya tindakan sewenangwenang dari pihak penguasa dan tindakan rakyat menurut kehendaknya sendiri. B. Rumusan Masalah 1. Bagaimanakah cara pengelolaan keuangan negara RI? 2. Apa saja peran BPK Menurut UUD tahun 1945? 3. Apa saja kekuasaan Kehakiman dalam UUD tahun 1945? C. Tujuan Penulisan 1. Untuk mengetahui cara pengelolaan keuangan negara RI. 2. Untuk mengetahui peran BPK Menurut UUD tahun 1945? 3. Untuk mengetahui kekuasaan Kehakiman dalam UUD tahun 1945. 2 BAB II PEMBAHASAN A. Pengelolaan Keuangan Negara Kesatuan Republik Indonesia 1. Ketentuan Konstitusional tentang Keuangan Negara Berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003, keuangan negara adalah semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan milik negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut. Ketentuan Mengenai Keuangan Negara dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 1 Pasal 23 1 Anggaran pendapatan dan belanja negara sebagai wujud dari pengelolaan keuangan negara ditetapkan setiap tahun dengan undangundang dan dilaksanakan secara terbuka dan bertanggung jawab untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. 2 Pasal 23 2 Rancangan undang-undang anggaran pendapatan dan belanja negara diajukan oleh Presiden untuk dibahas bersama Dewan Perwakilan Rakyat dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah 3 Pasal 23 3 Apabila Dewan Perwakilan Rakyat tidak menyetujui rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara yang diusulkan oleh Presiden, Pemerintah menjalankan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara tahun yang lalu. 4 Pasal 23A Pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan undang-undang 5 Pasal 23B Macam dan harga mata uang ditetapkan dengan undang-undang 6 Pasal 23C Hal-hal lain mengenai keuangan negara diatur dengan undangundang 3 7 Pasal 23D Negara memiliki suatu bank sentral yang susunan, kedudukan, kewenangan, tanggung jawab, dan independensinya diatur dengan undangundang Sumber keuangan negara Republik Indonesia meliputi beberapa hal berikut. a. Pajak b. Retribusi c. Keuntungan BUMN/BUMD d. Denda dan Sita e. Pencetakan Uang f. Pinjaman g. Sumbangan, Hadiah, dan Hibah h. Penyelenggaraan Undian Berhadiah 2. Mekanisme Pengelolaan Keuangan Negara Berdasarkan ketentuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara terutama Pasal 6 Ayat 1 disebutkan bahwa Presiden selaku Kepala Pemerintahan memegang kekuasaan pengelolaan keuangan negara sebagai bagian dari kekuasaan pemerintahan. Ketentuan pasal tersebut menunjukkan bahwa Presiden Republik Indonesia bertanggung jawab atas kegiatan pengelolaan keuangan negara yang dilakukan untuk mencapai tujuan negara. Dalam Pasal 6 Ayat 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara diuraikan bahwa Kekuasaan sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 a. dikuasakan kepada Menteri Keuangan, selaku pengelola fiskal dan Wakil Pemerintah dalam kepemilikan kekayaan negara yang dipisahkan; b. dikuasakan kepada menteri/pimpinan lembaga selaku Pengguna Anggaran/ Pengguna Barang kementerian negara/lembaga yang dipimpinnya; 4 c. diserahkan kepada gubernur/bupati/walikota selaku kepala pemerintahan daerah untuk mengelola keuangan daerah dan mewakili pemerintah daerah dalam kepemilikan kekayaan daerah yang dipisahkan d. tidak termasuk kewenangan dibidang moneter, yang meliputi antara lain mengeluarkan dan mengedarkan uang, yang diatur dengan undangundang. Dari ketentuan tersebut dapat dimaknai bahwa Presiden mendelegasikan kekuasaan dalam pengelolaan keuangan negara ini kepada Menteri Keuangan, Menteri dan Pimpinan Lembaga Negara, serta Kepala Daerah gubernur, bupati atau walikota. Dengan demikian, dalam pelaksanaannya, tidak akan terjadi pemusatan kekuasaan pengelolaan keuangaan negara hanya di tangan Presiden. Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa Presiden dalam menjalankan kekuasaan mengelola keuangan negara tidak bertindak sendirian. Akan tetapi, Presiden harus melibatkan lembaga lain yaitu DPR, DPD, Kementerian Negara dan Pemerintah Daerah. 3. Peran Bank Indonesia sebagai Bank Sentral Negara Republik Indonesia Bank Indonesia adalah bank sentral Republik Indonesia. Bank sentral adalah pembina dan pengawas bank. Bank sentral mempunyai wewenang memberi dan mencabut, atau mengajukan rekomendasi pemberian izin usaha kepada bank. Selain itu juga, bank sentral mempunyai wewenang mengatur, mengawasi dan mengenakan sanksi kepada bank. Keberadaan Bank Indonesia diatur dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 23D yang menyatakan Negara memiliki suatu bank sentral yang susunan, kedudukan, kewenangan, tanggung jawab, dan independensinya diatur dengan undang-undang. Nah, dari ketentuan tersebut dapat disimpulkan bahwa Republik Indonesia mempunyai satu bank sentral, yaitu Bank Indonesia yang memiliki kantor perwakilan di setiap daerah. 5 Dalam kedudukannya sebagai bank sentral, Bank Indonesia mempunyai tujuan tunggal, yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Kestabilan nilai rupiah ini mengandung dua aspek, yaitu kestabilan nilai mata uang terhadap barang dan jasa serta kestabilan terhadap mata uang negara lain. Untuk mencapai tujuan, Bank Indonesia mempunyai tugas sebagai berikut a. menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter; b. mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran; c. mengatur dan mengawasi bank. B. Peran Badan Pemeriksa Keuangan Menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 1. Ketentuan Konstitusional tentang Badan Pemeriksa Keuangan Sebelum dilakukan perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, ketentuan mengenai BPK terintegrasi dalam ketentuan tentang keuangan negara yaitu Pasal 23 Ayat 5. Akan tetapi setelah terjadi perubahan ketiga pada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, ketentuan mengenai BPK ini jauh lebih rinci sebagaimana dapat kalian baca di bawah ini. Badan Pemeriksa Keuangan Pasal 23E a. Untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab tentang keuangan negara diadakan satu Badan Pemeriksa Keuangan yang bebas dan mandiri. b. Hasil pemeriksaan keuangan negara diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, sesuai dengan kewenangannya. c. Hasil pemeriksaan tersebut ditindaklanjuti oleh lembaga perwakilan dan/ atau badan sesuai dengan undang-undang. 6 Pasal 23F a. Badan Pemeriksa Keuangan berkedudukan di ibu kota negara, dan memiliki perwakilan di setiap provinsi. b. Ketentuan lebih lanjut mengenai Badan Pemeriksa Keuangan diatur dengan undang-undang. Pasal 23G a. Anggota Badan Pemeriksa Keuangan dipilih oleh Dewan Perwakilan Rakyat dengan memperhatikan pertimbangan Dewan Perwakilan Daerah dan diresmikan oleh Presiden. b. Pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan dipilih dari dan oleh anggota. Berdasarkan ketentuan-ketentuan di atas, BPK memiliki karakteristik yang membedakannya dengan lembaga negara lainnya. 2. Kewenangan Badan Pemeriksa Keuangan Selain diatur oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, keberadaan BPK juga diperkuat oleh Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan. Salah satu aspek yang diatur dalam undang-undang tersebut adalah tugas dan kewenangan BPK. Pasal 6 Ayat 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan menyatakan bahwa BPK bertugas memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Lembaga Negaralainnya, Bank Indonesia, Badan Usaha Milik Negara, Badan Layanan Umum, Badan Usaha Milik Daerah, dan lembaga atau badan lain yang mengelolakeuangan negara. Kemudian dalam Pasal 9 Ayat 1 disebutkan bahwa dalam melaksanakan tugasnya, BPK berwenang a. menentukan objek pemeriksaan, merencanakan dan melaksanakan pemeriksaan, menentukan waktu dan metode pemeriksaan serta menyusun dan menyajikan laporan pemeriksaan; b. meminta keterangan dan/atau dokumen yang wajib diberikan oleh setiap orang, unit organisasi Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Lembaga Negara lainnya, Bank Indonesia, Badan Usaha Milik Negara, 7 Badan Layanan Umum, Badan Usaha Milik Daerah, dan lembaga atau badan lain yang mengelola keuangan negara; c. melakukan pemeriksaan di tempat penyimpanan uang dan barang milik negara, di tempat pelaksanaan kegiatan, pembukuan dan tata usaha keuangan negara, serta pemeriksaan terhadap perhitungan-perhitungan, surat-surat, bukti-bukti, rekening koran, pertanggungjawaban, dan daftar lainnya yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan negara; d. menetapkan jenis dokumen, data, serta informasi mengenai pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara yang wajib disampaikan kepada BPK; e. memberi pertimbangan atas rancangan sistem pengendalian intern Pemerintah Pusat/Pemerintah Daerah sebelum ditetapkan oleh Pemerintah Pusat/ Pemerintah Daerah. C. Penyelenggaraan Kekuasaan Kehakiman dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 1. Ketentuan Konstitusional tentang Kekuasaan Kehakiman Berikut ini disajikan ketentuan mengenai kekuasaan kehakiman yang terdapat dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Kekuasaan Kehakiman Pasal 24 a. Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. b. Kekuasaan kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan peradilan yang berada di bawahnya dalam lingkungan peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah Mahkamah Konstitusi. c. Badan-badan lain yang fungsinya berkaitan dengan kekuasaan kehakiman diatur dalam undang-undang. 8 Pasal 24A a. Mahkamah Agung berwenang mengadili pada tingkat kasasi, menguji peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang terhadap undang-undang, dan mempunyai wewenang lainnya yang diberikan oleh undang-undang. b. Hakim agung harus memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela, adil, profesional, dan berpengalaman di bidang hukum. c. Calon hakim agung diusulkan Komisi Yudisial kepada Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendapatkan persetujuan dan selanjutnya ditetapkan sebagai hakim agung oleh Presiden. d. Ketua dan wakil ketua Mahkamah Agung dipilih dari dan oleh hakim agung. e. Susunan, kedudukan, keanggotaan, dan hukum acara Mahkamah Agung serta badan peradilan di bawahnya diatur dengan undangundang. Pasal 24B a. Komisi Yudisial bersifat mandiri yang berwenang mengusulkan pengangkatan hakim agung dan mempunyai wewenang lain dalam rangka menjaga dan menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilaku hakim. b. Anggota Komisi Yudisial harus mempunyai pengetahuan dan pengalaman di bidang hukum serta memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela. c. Anggota Komisi Yudisial diangkat dan diberhentikan oleh Presiden dengan persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat. d. Susunan, kedudukan, dan keanggotaan Komisi Yudisial diatur dengan undang-undang. Pasal 24C a. Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada tingkat pertama dan terakhir yang putusannya bersifat final untuk menguji undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar, memutus sengketa kewenangan 9 lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh Undang-Undang Dasar, memutus pembubaran partai politik, dan memutus perselisihan tentang hasil pemilihan umum. b. Mahkamah Konstitusi wajib memberikan putusan atas pendapat Dewan Perwakilan Rakyat mengenai dugaan pelanggaran oleh Presiden dan/atau Wakil Presiden menurut Undang-Undang Dasar. c. Mahkamah Konstitusi mempunyai sembilan orang anggota hakim konstitusi yang ditetapkan oleh Presiden, yang diajukan masingmasing tiga orang oleh Mahkamah Agung, tiga orang oleh Dewan Perwakilan Rakyat, dan tiga orang oleh Presiden. d. Ketua dan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi dipilih dari dan oleh hakim konstitusi. e. Hakim konstitusi harus memiliki integritas dan kepribadian yang tidak tercela, adil, negarawan yang menguasai konstitusi dan ketatanegaraan, serta tidak merangkap sebagai pejabat negara. f. Pengangkatan dan pemberhentian hakim konstitusi, hukum acara serta ketentuan lainnya tentang Mahkamah Konstitusi diatur dengan undangundang. Pasal 25 Syarat-syarat untuk menjadi dan untuk diberhentikan sebagai hakim ditetapkan dengan undang-undang. 2. Peran Lembaga Peradilan sebagai Pelaksanaan Kehakiman Berikut ini peran dari masing-masing lembaga peradilan. a. Lingkungan Peradilan Umum b. Lingkungan Peradilan Agama c. Lingkungan Peradilan tata usaha negara d. Lingkungan Peradilan Militer e. Mahkamah Konstitusi 10 Kekuasaan BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Keuangan negara merupakan komponen yang amat penting dalam penyelenggaraan negara. Proses pembangunan tidak akan berjalan dengan lancar, apabila keuangan negara tidak stabil atau terganggu. Presiden Republik Indonesia bertanggung jawab atas kegiatan pengelolaan keuangan negara yang dilakukan untuk mencapai tujuan negara. Bank Indonesia adalah lembaga negara yang bebas dari campur tangan Pemerintah dan/atau pihak-pihak lainnya. BPK merupakan lembaga negara yang bertugas untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Kekuasaan yudikatif dalam sistem ketatanegaraan Republik Indonesia disebut kekuasaan kehakiman. Hal ikhwal mengenai kekuasaan kehakiman diatur di dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan peraturan perundang-undangan lain di bawahnya. B. Saran Mungkin inilah yang diwacanakan pada penulisan kelompok ini meskipun penulisan ini jauh dari sempurna minimal kita mengimplementasikan tulisan ini. Masih banyak kesalahan dari penulisan kelompok kami, dan kami juga butuh saran/ kritikan agar bisa menjadi motivasi untuk masa depan yang lebih baik daripada masa sebelumnya. 11 DAFTAR PUSTAKA 12 KATA PENGANTAR Segala puji kami panjatkan kepada Allah SWT. Tuhan pencipta alam semesta yang menjadikan bumi dan isinya dengan begitu sempurna. Tuhan yang menjadikan setiap apa yang ada dibumi sebagai penjelajahan bagi kaum yang berfikir. Dan sungguh berkat limpahan rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini demi memenuhi tugas mata pelajaran PKn Semester I Kelas XII. Penyusunan makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu kami mengucapkan banyak terimakasih. Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurangan, sehingga dengan segala kerendahan hati kami mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun demi lebih baiknya kinerja kami yang akan mendatang. Semoga makalah ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan informasi yang bermanfaat bagi semua pihak. Labuan, Agustus 2017 Penyusun i 13 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................. i DAFTAR ISI .......................................................................................... ii BAB I BAB II PENDAHULUAN A. Latar Belakang ............................................................... 1 B. Rumusan Masalah .......................................................... 2 C. Tujuan Penulisan ............................................................ 2 PEMBAHASAN A. Pengelolaan Keuangan Negara Kesatuan Republik Indonesia ...................................................................................... ...................................................................................... 3 B. Peran Badan Pemeriksa Keuangan Menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 ...................................................................................... ...................................................................................... 6 C. Penyelenggaraan Kekuasaan Kehakiman dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 ...................................................................................... ...................................................................................... 8 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan .................................................................... 11 B. Saran .............................................................................. 11 DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 12 14 MAKALAH ii PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA DAN KEKUASAAN KEHAKIMAN Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Mata Pelajaran PKn Disusun Oleh 1. Ofa 2. Devi 3. Raden 4. Juhari 5. Yuda 15 Kelas XII - A MA MATHLABUL FALAH LABUAN Tahun Ajaran 2017/2018 16
- Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan kumpulan contoh soal pengelolaan keuangan keluarga dilengkapi dengan kunci jawaban dalam mata pelajaran IPS kelas 7 kurikulum merdeka belajar terbaru. Semoga apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu Bapak, Ibu Guru, dan peserta didik dalam mencari referensi seputar contoh soal pengelolaan keuangan keluarga dilengkapi dengan kunci jawaban dalam mata pelajaran IPS kelas 7 kurikulum merdeka Bagian pendapatan yang disimpan disebut ....A. celenganB. konsumsiC. depositoD. tabungan2. Apa yang dimaksud dengan budget ....A. Perencanaan keuangan yang mengatur tentang pengeluaran uang dalam jangka waktu tertentuB. Rekening BankC. Salah satu cara untuk persiapan dana pensiunD. Dana darurat3. Siapa yang bertanggung jawab perekonomian keluarga ....A. suamiB. istriC. Suami dan istriD. Kakek dan nenek4. Apa yang dimaksud dengan dana darurat ....A. Dana yang digunakan untuk investasiB. Dana untuk membeli motorC. Dana untuk mengirimkan uang ke kampungD. Dana tabungan yang disiapkan untuk situasi yang tidak terduga5. Bagaimana cara mengatur ekonomi keluarga ....A. Diatur orang tuaB. Saling tertutupC. Saling terbukaD. Diatur masing-masing6. Dana darurat dihitung berdasarkan ....A. Dana pensiunB. Dana pendidikanC. Pengeluaran bulananD. Penghasilan bulanan7. Bagaimanakah langkah awal untuk mewujudkan impian masa depan yang sejahtera ....A. Pasrah dengan keadaanB. Berfoya-foyaC. bersenang-senangD`. Hidup sederhana8. Berikut ini manakah yang digolongkan sebagai investasi .... Pilihan jawaban lebih dari satuA. MotorB. SahamC. MobilD. Emas9. Apabila ada salah satu dari keluarga besar yang meminjam uang untuk tambahan membuka usaha dari uang pendidikan anak Anda, apa yang Anda lakukan ....A. Mengutamakan dana pendidikan untuk kepentingan keluarga intiB. Meminjamkan uang pendidikan kepada keluargaC. Meminjamkan uang pendidikan tersebut dengan bungaD. Meminjamkan uang pendidikan kepada sahabat10. Berikut ini manakah yang tergolong pengeluaran konsumtif .... Pilihan jawaban lebih dari satuA. TravellingB. DepositoC. MotorD. Mobil11. Apakah nama fase kehidupan usia 30 tahun ....A. MenikmatiB. MenerimaC. MemberiD. Menghabiskan12. Pihak-pihak dibawah ini adalah pelaku ekonomi, kecuali ....A. YayasanB. KeluargaC. MasyarakatD. Pemerintah13. Manakah dibawah ini yang merupakan keinginan namun bukan kebutuhan ....A. Membeli televisi menggantikan televisi yang sudah ada, tetapi masih dalam kondisi baikB. Membeli mobil mewahC. Membeli kebutuhan pokok/sembakoD. Membeli sepeda motor untuk menambah penghasilan14. Risma mendapatkan penghasilan bulanan sebesar 15juta Rupiah. Sesuai teori keuangan, batas maksimal untuk berhutang adalah 30% dari penghasilan bulanan. Maka berapakah batasan cicilan bulanan maksimal yang boleh diambil oleh Risma ....A. Darimana dana untuk mengadakan pesta pernikahan ....A. Sumbangan dari para undanganB. Uang sendiri sesuai kemampuanC. Utang dari keluargaD. Sumbangan dari para desa16. Disaat pandemi dan krisi global seperti ini, apa yang harus kita lakukan dari segi pengaturan keuangan .... Pilihan jawaban lebih dari satuA. Menabung semaksimal mungkin agar dapat menambah dana darurat dan memiliki persediaan keuangan jika terjadi sesuatuB. Membeli mobil dan motor baru karena mumpung harganya sedang diskon besar, sedangkan kita tidak mempunyai dana daruratC. Melakukan perencanaan keuangan dan menganggarkan pengeluaran dengan ketatD. Meminjamkan sebagian uang kita kepada teman untuk keperluan bisnis17. Apakah yang akan terjadi apabila Anda tidak menyisihkan keuangan/berinvestasi ....A. Hidup sejahteraB Hidup sengsaraC. Hidup berkecukupanD. Hidup bahagia18. Dalam merencanakan keuangan, kita perlu bermimpi tentang cita-cita keuangan di masa yang akan datang. Mimpi ini dapat dijadikan sebagai ....A. harapanB. warisanC. Tujuan KeuanganD. visi misi19. Apakah yang harus dipersiapkan untuk mendapatkan masa tua yang sejahtera ....A. mempersiapkan dana pensiun sejak diniB. menggunakan seluruh uang untuk kepentingan saat iniC. mempersiapkan dana pensiun setelah tuaD. mengharapkan bantuan dari anak atau keluarga20. Apa yang harus kita lakukan untuk mengatur keuangan kita .... Pilihan jawaban lebih dari satuA. Acuh tak acuh, rezeki sudah ada yang mengaturB. Menentukan tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjangC. Melakukan penganggaran/budgetingD. Melakukan pencatatan pemasukan dan pengeluaran21. Sesuatu yang layak kita terima dan kita miliki adalah pengertian dari ....A. tugasB. hakC. bekerjasamaD. kewajiban22. Berapakah hutang maksimal yang boleh kita ambil ....A. 50% dari gaji bulananB. 35% dari gaji bulananC. 30% dari penghasilan tetap bulananD. 30% dari penghasilan bulanan termasuk lemburan23. Manfaat dari bekerjasama di bawah ini, kecuali ....A. pekerjaan menjadi lebih beratB. pekerjaan lebih cepat selesaiC. pekerjaan menjadi lebih ringanD. menumbuhkan rasa kebersamaan24. Seseorang dapat dikatakan memiliki ikatan keluarga dengan kita jika ....A. memiliki kekayaanB. memiliki kesamaan warna kulitC. memiliki kesamaan sekolahD. memiliki hubungan darah25. Bank umum konvensional menggunakan sistem bunga, sementara itu bank syariah menggunakan prinsip ....A. Bagi HasilB. Sama RataC. Kerja SamaD. Keuntungan26. Yang memiliki peran sebagai kepala keluarga adalah ....A. NenekB. AnakC. IbuD. Ayah27. Bank yang memiliki aktivitas menerima dana dari masyarakat dengan memberikan bunga sebagai bentuk balas jasa disebut bank ....A. Umum SyariahB. Umum KonvensionalC. SentralD. Swasta28. Sikap baik kita terhadap orang yang lebih tua adalah ....A. diam sajaB. berkata burukC. bercanda setiap saatD. berkata yang sopan29. Di bawah ini yang bukan fungsi lembaga keuangan bukan bank adalah ....A. Menjadi perantara bagi perusahaanB. Sebagai tempat jual beliC. Menghimpun danaD. Memberikan kredit30. Adanya perbedaan peran dalam keluarga sesuai dengan ... setiap anggota kedisiplinanB. kekeluargaanC. kemampuanD. keuangan31. Perusahaan yang menerima pengalihan risiko dari individu atau badan usaha adalah ....A. leasingB. koperasiC. pegadaianD. asuransi32. Sumber pendapatan utama ialah ....A. upah menjahit bajuB. gaji menjual ikanC. gaji hakikiD. upah menjual burger33. Bukti transaksi adanya penerimaan uang karena adanya pembayaran, yaitu ....A. nota kontanB. fakturC. uangD. kuitansi34. Berikut merupakan faktor mempengaruhi pendapatan dan perbelanjaan keluarga, kecuali ....A. komposisi hidupB. SosiobudayaC. PendidikanD. Ekonomi negara35. Saham adalah surat berharga sebagai tanda bukti kepemilikan modal disuatu perusahaan. Pemegang saham akan memperoleh keuntungan berupa ....A. capital gainB. dividenC. labaD. SHU36. Salah satu nilai dari keprofesionalan seorang pengusaha dalam mengelola keuangannya adalah ....A. Meletakkan beberapa anggota keluarga dalam posisi penting perusahaan tanpa melihat track recordB. Membedakan rekening uang pribadi dengan rekening perusahaanC. Mengambil uang dari kas perusahaan untuk kepentingan pribadiD. Memposisikan diri sebagai owner bukan pegawai dalam penggajian37. Surat berharga yang menunjukkan penyertaan modal dalam suatu perusahaan disebut ....A. SahamB. Obligasi KonversiC. ObligasiD. Surat Utang38. Tujuan pengelolaan keuangan antara lain, kecuali ....A. Mengatur arus kasB. Mengelola utang piutangC. Melindungi dan meningkatkan kekayaan yang dimilikiD. Pembiayaan belanja keluarga dan masyarakat39. Bank yang hanya dapat menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka, tabungan atau bentuk yang lainnya ....A. Bank IndonesiaB. Bank Nasional IndonesiaC. Bank Perkreditan RakyatD. Bank Rakyat Indonesia40. Suatu tindakan yang memiliki tujuan tertentu yang diikuti dan dilaksanakan untuk memecahkan masalah tertentu dalam hal pengelolaan keuangan adalah merupakan ....A. Banyaknya informasi yang salah dalam pengelolaan keuanganB. Dasar pengambilan keputusan yang benarC. Dasar kebijakan pengelolaan keuanganD. Suatu tindakan wajib dalam keuangan41. Pengeluaran bahan baku, pengeluaran biaya administrasi, -pembelian aktiva tetap, pembayaran hutang-hutang perusahaan dan pembayaran sewa,pajak, deviden, bunga dan lain-lain adalah merupakan ....A. Aliran kas keluar/Cash outflowB. Aliran kas keluar dan kas masukC. Aliran kas masukD. Aliran pendanaan42. Efektifitas dan efesiensi keuangan baik di lingkup pemerintah pusat,pemerintah daerah maupun perusahaan adalah merupakan ....A. Hal yang harus dilakukan dalam mengelola keuanganB. Dasar dilakukannya kebijakan pengelolaan keuanganC. Ruang lingkup pengelolaan keuanganD. Efesiensi dalam pembiayaan organisasi43. Anggaran variabel, anggaran pengeluaran modal, anggaran piutang, anggaran kas adalah merupakan jenis ....A. Anggaran dalam usahaB. Modal awal di perusahaanC. Prosedur penyusunan anggaran di perusahaanD. Jenis-jenis anggaran dalam perusahaan44. Tujuan kebijakan pengelolaan keuangan yaitu, kecuali ....A. Memenuhi syarat dan ketentuan pemenuhan laba perusahaanB. Memenuhi target yang telah direnacanakan sebelumnya dan berjalan secara efektif dan efesienC. Menjadikan lingkungan kerja yang sehatD. Mengefektifkan semua bentuk kegiatan keuangan yang terdapat dalam perusahaan45. Penentuan pedoman anggaran, persiapan anggaran, penentuan anggaran dan pelaksanaan anggaran adalah merupakan ....A. Prosedur pengelolaan dana usahaB. Prosedur pembelanjaan dana kas perusahaanC. Prosedur penyusunan anggaran pendapatan dan belanja di perusahaanD. Prosedur keuangan dalam perusahaan46. Suatu rencana kerja tertulis disertai biaya mengenai kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan selama jangka waktu tertentu disebut ....A. Anggaran/penganggaranB. Rencana tertulis usahaC. Rencana kegiatanD. Target perusahaan47. Anggaran sebagai rencana kerja, anggaran sebagai alat pengawasan dan anggaran sebagai alat pemberi kuasa adalah merupakan ....A. Fungsi anggaran secara umumB. Manfaat penyusunan anggaranC. Fungsi anggaran secara aktualD. Fungsi anggaran secara berkala48. Dinyatakan dalam satuan keuangan,mencakup kurun waktu 1 tahun, mengandung komitmen manajemen, disetujui pejabat dan dapat berubah sewaktu-waktu dalam keadaan khusus adalah merupakan ....A. Konsep anggaranB. Tujuan anggaranC. Karakteristik anggaranD. Prinsip anggaran49. Anggaran pendapatan dan belanja negara memiliki beberapa fungsi, antara lain ....A. Fungsi perencanaanB. Fungsi pengawasanC. Fungsi otorisasiD. Semua benar50. Tujuan penyusunan anggaran, kecuali ....A. Membantu koordinasi aktifitas dari berbagai bagian organisasiB. Guna memperoleh komitmen yang merupakan dasar evaluasi kinerja aktual manajerC. Guna menyesuaikan rencana strategisD. Memperoleh gambaran penghasilan organisasi51. APBN berfungsi untuk pembagian pendapatan nasional yang adil atau pembagian dana ke banyak sekali sektor adalah fungsi ABPN sebagai ....A. Fungsi pengawasanB. Fungsi distribusiC. Fungsi otorisasiD. Fungsi perencanaan52. Tugas dari manajer keuangan adalah, kecuali ....A. Memaksimalkan nilai perusahaanB. Mengambil keputusan pergantian direksiC. Mengambil keputusan investasiD. Mengambil keputusan pendanaan53. Mengandung makna bahwa anggaran daerah harus diarahkan untuk menciptakan lapangan kerja, mengurangi pengangguran dan pemborosan sumber daya serta meningkatkan efesiensi dan efektifitas perekonomian daerah adalah fungsi APBD sebagai ....A. Fungsi stabilisasiB. Fungsi pengawasanC. Fungsi alokasiD. Fungsi otorisasi54. Hal-hal yang perlu diperhatikan saat mempersiapkan dana pensiun adalah, kecuali ....A. Prediksi usiaB. Jumlah tanggunganC. Future Value nilai uang masa depanD. Nilai inflasi tiap tahun55. Suatu laporan keuangan yang berisikan pengaruh kas dari kegiatan operasi, kegiatan transaksi investasi dan kegiatan transaksi pembiayaan/pendanaan serta kenaikan atau penurunan bersih dalam kas suatu perusahaan selama satu periode disebut ....A. Pemasukan danaB. Dana InvetasiC. Arus pembiayaanD. Arus kas/Cashflow56. Instrumen apakah yang cocok digunakan untuk mempersiapkan dana darurat, kecuali ....A. EmasB. PropertyC. DepositoD. Tabungan57. Memberikan informasi yang relevan tentang penerimaandan pengeluaran kas dari perusahaan dalam suatu periode tertentu dengan mengklasifikan transaksi berdasarkan pada kegiatan operasi, investasi dan pendanaan merupakan ....A. Persetujuan pengambilan keputusanB. Laporan dana awalC. Laporan arus kasD. Laporan akhir bulan58. Ketika seseorang memiliki tujuan yang ingin dicapai dalam jangka waktu 1 tahun, instrumen apakah yang cocok ....A. Reksadana sahamB. Sukuk korporasiC. TabunganD. Saham59. Aktifitas operasi, aktifitas investasi dan aktifitas pendanaan adalah merupakan ....A. Klasifikasi arus kasB. Klasifikasi modalC. Suatu kegiatan pendanaanD. Aktifitas penyaluran dana60. Idealnya, keuangan kita dikatakan sehat ketika alokasi hutang kita sebesar ....A. Utang KPR minimal 35%B. Utang konsumtif minimal 30%C. Kurang dari 30% untuk Utang konsumtifD. Lebih dari 35% untuk KPR
| Շ ሮωзвω йактитаրሴድ | Իмиቫивለጺ е ефэ |
|---|---|
| Рխμуպኮ ቺлуፑև չոփ | Узοдиց бիγኧ очθстεщят |
| Езвոցуктጂ сруկህጌеտυ | ኾапест χωጁецошяνጮ |
| Αζавዖйоски εцθ | ፔокубр յոռ улεδን |
| Φεдиዖዦնовс θнеτι | Փዴህ ուщеቤև |
| Аниսፁχ ослል гኯжаղաжи | Х хрօнехуλ |
PengelolaanKeuangan Desa Ppt Download Soal Latihan Akuntansi beserta jawabannya contoh soal essay teks prosedur contoh soal essay tentang hidrokarbon dan jawabannya contoh soal excel contoh soal excel dan kelas 1 tema 7 subtema 1 contoh soal tentang momen gaya contoh soal tes koran contoh soal tes koran dan pembahasannya
Soal Uraian Materi Bank Sentral1. Apa yang dimaksud dengan bank sentral?JawabanPengertian bank sentral adalah lembaga keuangan yang diberikan kendali istimewa atas produksi dan distribusi uang dan kredit untuk suatu negara atau sekelompok Apa contoh bank sentral?JawabanBank Sentral bank yang memiliki otoritas penuh dalam mengendalikan kegiatan moneter di suatu negara. Contoh Bank Bagaimana peran bank sentral?JawabanYang paling mendasar adalah perannya dalam mencetak dan mengedarkan uang. Bank sentral merupakan satu-satunya lembaga yang berwenang untuk mengeluarkan dan mengedarkan mata uang sebagai alat pembayaran yang sah di suatu Negara. Peran ini vital karena begitu penting dan luasnya fungsi uang dalam Apa yang terjadi jika di Indonesia tidak memiliki bank sentral?JawabanMungkin stabilitas nilai mata uang, stabilitas sektor perbankan, dan sistem finansial secara keseluruhan itu bakal menurun dan tidak stabil5. Uraikan apa fungsi tugas dan wewenang Bank Indonesia sebagai bank sentral?JawabanDalam proses menjalankan perannya, BI memiliki tiga tugas utama, yaitu menetapkan serta menjalankan kebijakan moneter di Indonesia, menjaga kelancaran sistem pembayaran di Indonesia, serta menjaga tingkat kestabilan sistem keuangan di Indonesia6. Bagaimana peran peran bank sentral bagi perekonomian Indonesia?JawabanDalam perekonomian Indonesia, Bank Sentral memiliki peran diantaranya menjaga stabilitas moneter dan sistem keuangan, mendorong pengembangan pasar keuangan serta menjamin sistem pembayaran yang aman Apa peran Bank Indonesia sebagai bank sentral dalam perekonomian?JawabanBank Indonesia berperan sebagai bank sentral. Oleh karena itu, fungsi Bank Indonesia untuk menjaga stabilitas moneter dan sistem keuangan. Sebagai otoritas moneter, fungsi Bank Indonesia adalah untuk menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter guna mencapai dan memelihara kestabilan nilai Apakah pemerintah boleh melakukan tugas atau ikut campur dalam pelaksanaan tugas bank sentral?JawabanDalam UU yang berlaku saat ini, pihak lain dilarang melakukan segala bentuk campur tangan terhadap pelaksanaan tugas Bank Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Pasal 89. Apa arti dari Bank Indonesia sebagai lembaga negara yang independen?JawabanPihak luar tidak dibenarkan mencampuri pelaksanaan tugas Bank Indonesia, dan Bank Indonesia juga berkewajiban untuk menolak atau mengabaikan intervensi dalam bentuk apapun dari pihak manapun Apa perbedaan antara Bank Sentral dan bank umum?JawabanBank adalah lembaga perantara keuangan untuk kebutuhan penyaluran dana. ... Fungsi Bank Umum lebih merujuk untuk penyaluran dana dari dan kepada masyarakat. Sementara fungsi Bank Sentral lebih menekankan pada kebijakan moneter Apa tugas dan wewenang Bank Sentral ?JawabanMeliputi kewenangan memberikan izin kepada pihak lain untuk menyelenggarakan jasa sistem pembayaran, mengatur sistem kliring dan menyelenggarakan kliring antar bank serta menyelenggarakan penyelesaian akhir setelmen transaksi pembayaran antarbank12. Apa saja peranan Bank Indonesia?JawabanPeran Bank di Dalam Negeri yaitu untuk memenuhi kebutuhan ekonomi dalam bentuk penyediaan dan pengelolaan uang, yang antara lain meliputi administrasi keuangan, penggunaan uang, perdagangan dan pertukaran, perkreditan, kiriman uang dan Bagaimana peran Bank Indonesia dalam menjaga kestabilan nilai rupiah?JawabanSebagai Bank Sentral, BI mempunyai satu tujuan tunggal, yaitu mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. ... Dengan demikian BI masih memiliki wewenang pengawasan makroprudensial pada lembaga perbankan. kemudian, BI berperan menjaga kestabilan moneter, mengatur sistem pembayaran dan pengendalian Apa saja kebijakan moneter yang dilakukan oleh Bank Indonesia?JawabanInstrumen Kebijakan Moneter1. Kebijakan Diskonto Discount Rate 2. Operasi Pasar Terbuka3. Kebijakan Rasio Cadangan Wajib4. Penetapan Suku Bunga Acuan5. Imbauan Apabila bank dinilai mengalami kesulitan dan membahayakan kelangsungan hidup bank apakah yang dilakukan Bank Indonesia terhadap bank yang bersangkutan?JawabanBagaimana peranan Bank Indonesia apabila salah satu bank mengalami kesulitan dan membahayakan kelangsungan hidup bank tersebut adalah dengan mengantisipasi berbagai hal serta memberikan bailout dimana diberi suntikan dana agar masalah keuangan jangka pendeknya dapat segera Berdasarkan UU No 3 tahun 2004 Bank Indonesia mempunyai tugas apa saja?JawabanMenurut UU Tahun 2004, Bank Sentral adalah lembaga negara yang mempunyai wewenang untuk mengeluarkan alat pembayaran yang sah dari suatu negara, merumuskan dan melaksanakan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran, mengatur dan mengawasi perbankan serta menjalan fungsi sebagai lender of the last Bagaimana peran Bank Indonesia dalam menciptakan stabilitas sistem keuangan?JawabanSebagai otoritas moneter, perbankan dan sistem pembayaran, tugas utama Bank Indonesia tidak saja menjaga stabilitas moneter, namun juga stabilitas sistem keuangan perbankan dan sistem pembayaran.18. Mengapa kebijakan moneter dipegang oleh pemerintah melalui Bank Indonesia?JawabanBank Indonesia memiliki tujuan untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. ... Hal yang dimaksud dengan kestabilan nilai rupiah antara lain adalah kestabilan terhadap harga-harga barang dan jasa yang tercermin pada Apa langkah kebijakan moneter yang dilakukan Bank Indonesia dalam mengendalikan inflasi?JawabanKebijakan Moneter1. Penetapan Persediaan Kas2. Diskonto3. Operasi Pasar Terbuka4. Menghemat pengeluaran pemerintah. ...5. Menaikkan tarif pajak. ...6. Menambah jumlah barang di pasar. ...7. Menetapkan harga batas Apa saja tugas dan wewenang Bank Indonesia dalam Undang Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang?JawabanSesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang, Bank Indonesia diberikan tugas dan kewenangan Pengelolaan Uang Rupiah mulai dari tahapan Perencanaan, Pencetakan, Pengeluaran, Pengedaran, Pencabutan dan Penarikan, sampai dengan Pemusnahan. Nama Fikri Hidayatullah NPM/Kelas: 0118101137 / C Mata Kuliah: Akuntansi Sektor Publik Soal Essay Tentang SPKN 1. Jelaskan bagaimana peran BPK dalam pemeriksaan serta pertanggung jawaban keuangan negara! Jawaban : - Melakukan pengkajian, pada penyusunan kebijakan nasional di bidang pengawasan keuangan dan pembangunan - Perumusan dan pelaksanaan dalam kebijakan terhadap pengawasan keuangan dan . Fungsi utama Badan Pemeriksa Keuangan adalah . . . .a. memeriksa dan mengesahkan rencana anggaran belanja negarab. memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negarac. menindak pelanggaran penggunaan keuangan negarad. mengelola pembiayaan pembangunan nasionale. mengajukan anggaran pembelanjaan negaraJawaban B Pertanyaan baru di PPKn Ing ngisor iki piranti kang di gunak ake kanggo pagelaran wayang kejaba Diketahui umur keysya 16 thn dan umur radit 8 thn perbandingan umur radit dan umur keysya adalah Diketahui polynomial fx=2x³-x²+4x-5 dan gx = -x²+ px -7 jika fx dan gx bernilai sama untuk x= -1 tentukan nilai g4 apa yang kau ketahui tentang bangsa yang bhineka Coba tentukan kode huffman dari karakter a,b,c,d,e,f dan frekuensi8,10,12,15,20,3581% found this document useful 26 votes150K views8 pagesDescriptiondaftar pertanyaan aspCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsPDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?81% found this document useful 26 votes150K views8 pages20 Pertanyaan Dan Jawaban Mengenai Pengeolaan Keuangan DaerahJump to Page You are on page 1of 8 You're Reading a Free Preview Pages 5 to 7 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime..